Cara menggunakan Mrt di Bangkok

Cara menggunakan Mrt di Bangkok

Mrt adalah salah satu jenis transpoeprtasi umum di negara gajah putih alias Bangkok yang sangat populer di kalangan para turis mancanegara. Berikut ini kami sajikan tutorial singkat cara menggunakan MRT di Bangkok, bagi para sobat travelers ataupun backpackers yang sedang liburan dan berwisata ke Bangkok. Ok check it out !

Sekilas MRT

MRT adalah salah satu alternatif kendaraan umum atau public transportation di Bangkok yang sangat nyaman dan aman untuk digunakan. Metropolitan Rapid Transit , kadang disebut juga Mass Rapid Transit System atau yang lebih populer dengan sebutan MRT ini hampir sama dengan BTS pada umumnya, hanya saja pembeda utamanya adalah BTS berjalan di atas tanah atau disebut juga Sky Train sementara MRT ini menyusuri jalan kota-kota Bangkok di bawah tanah. Menggunakan koin sebagai tiket nya dan memiliki interior yang sangat nyaman plus ada Ac dan LCD dan Voice Command serta bisa melalui kota Bangkok dengan sangat cepat, MRT menjadi salah satu kendaraan terfavorit para turis asing dalam menjelajahi kota Bangkok. Interior kereta yang didominasi oleh warna kuning, ruang tunggu kereta yang modern, sampai teknologi dalam pembelian tiket yang canggih ditambah pula dengan berbagai macam promo yang diberikan pemerintah Thailand dalam mensosialkan public transport nya ini patut kita acungi jempol. Namun harga tiket yang tidak bisa dibilang cukup murah tidak menjadi masalah bagi para travelers, khususnya bagi para turis yang berasal dari negara berkembang karena bisa memberikan pengalaman dan sensasi baru dalam mencoba MRT Bangkok ini

Cara menggunakan MRT

        Hal yang perlu diperhatikan pertama kali dalam menggunakan MRT ini mungkin sobat bisa search di google dulu mengenai gambar dari rute stasiun MRT ini,setelah itu kita tentukan tujuan nya kemana. Sebagai petunjuk untuk memahami gambarnya, bisa kita kihat dari gambar yang ada, ditunjukkan ada banyak jenis transportasi yang digunakan. MRT , BTS, ARL semua berhubungan, namun rute ke 3 nya berbeda.

        Kita ambil contoh, kemarin saya mau berkunjung ke mall esplanade, dimana dalam mall itu di lantai 5 ada Museum 3D : Art of Paradise yang cukup populer di kalangan wisatawan. Saya libat di peta, public transport yang laling dekat adalah MRT, yaitu MRT Thailand Culture Centre. Jadi dari BTS Siam ( kebetulan kemarin dari daerah Siam ) kami langsung menuju ke lokasi asok lalu berganti menjadi MRT Sukhumvit dan tiba di MRT Thailand cultural centre. Kenapa turu  di BTS asok ? Karena BTs asok adalah tempat perpindahan dari BTS ke MRT, tentu saja harus membeli tiket lagi.

Map dan route Transportasi bangkok

Setelah mengerti membaca rute, Lalu bagaimana cara membeli tiketnya? Cara beli tiketnya hampir sama saja sebenarnya seperti BTS, hanya saja kalau BTS menggunakan mesin yang masih agak jadul kalau MRT sudah menggunakan mesin touch screen dan ada pilihan bahasa, sentuh rute yang diinginkan lalu masukkan koinnya lalu mesin akan mengeluarkan tiket nya. Berbeda dengan BTS, dimana BTS tiket nya seperti ATM namun kalau MRT seperti koin plastik elektromganetik, lalu kalau di BTS membelinya wajib menggunakan koin, kalau BTS bisa juga dengan menggunakan uang kertas. Kalau anda tidak memiliki koin anda juga bisa menukarnya di tempat penukaran koin, karena disini loket penukaran koin juga ada seperti yang ada di stasiun BTS.

Koin MRT

Setelah tahu cara membaca map dan membeli koin, Selanjutnya tinggal ikuti instruksi seperti biasa, anda telah memegang koin tiket lalu berjalanlah menuju ke palang pintu dan tempelkan koin kecil yang jadi tiketnya itu ke sensor mesin yang ada di palang pintu itu. Palang nya terbuka dan berjalanlah menuju ke kereta MRT dan antri seperti biasa

Tips hemat menggunakan MRT

1. Tidak boleh makan dan minum menuju MRT, jadi habiskan la makan dan minum sebelum naik MRT, bahkan sebelum memasuki palang pintu ( barriernya ).

2. Lihat biaya yang dikeluarkan bila menggunakan MRT, lebih hemat mana antara taxi atau dengan MRT.

3. Bila anda membawa barang bawaan besar dan penampilan anda benar-benar terlihat seperti turis, pakai kacamata hitam, celana pendek, bawa kamera, pakai topi atau apapun lah ( perasaan uda paling keren lah), maka jangan bingung ketika petugas meminta anda untuk memperlihatkan isi barang bawaan anda.

Sekian review dari kami mengenai cara menggunakan MRT di Bangkok, semoga review kami tentang cara menggunakan MRT di Bangkok ini bisa membantu sobat travelers dalam menentukan rute perjalanan anda di Bangkok dan menghindarkan anda dari kebingungan karena berbahasa ala tarzan, haha.

Ok keep travel dan ayok melalak

Wisata Museum ke Madame Tussauds Bangkok Thailand

Wisata museum ke madame tussauds Bangkok Thailand

Madame tussauds

Bagi sobat travelers yang sedang atau akan liburan ke bangkok, bingung mau kemana ? mungkin anda bisa mencoba berwisata ke museum yang satu ini, ya kemana lagi kalau bukan ke museum lilin yang populer dikalangan para turis lokal maupun mancanegara yang dikenal dengan madame tussauds, seperti apa tempatnya? Apa keunikannya? Apakah pas untuk dijadikan rekomendasi? Ok mari kita bahas. Check it out !!

Kloningan nya Ibu Oprah Winfrey

Asal usul Museum Lilin : Madame Tussauds

       Museum lilin ini merupakan hasil karya dari Seorang wanita luar biasa bernama Marie yang menikah dengan pria bernama Francois Tussauds pada tahun 1795 yang kemudian otomatis namanya berubah menjadi Marie Tussauds. Marie kecil yang lahir pada tahun 1761 ini mempelajari skill memahat patung lilin nya dari seorang dokter bernama Dr. Phillippe Curtius. Marie bisa belajar karena ibunya bekerja kepada si Dr Curtius ini, lalu Curtius pun mengajari dan mewariskan ilmunya kepada Marie, tidak hanya itu ia juga mewariskan hasil karyanya kepada Marie yang menjadikan patung itu patung tertua di madame tussauds  yaitu patung lilin selir raja Louis XV bernama Marie Jeanne Du Barry.

       Marie berhasil membuat patung lilin pertamanya tahun 1777 yaitu patung Francious Marie Arouet de Voltair atau yang lebih dikenal dengan panggilan Voltair ( sudah tahu donk siapa itu Voltair ). Namun Marrie juga mengasah kemampuannya dengan membuat penutung kepala bagi para pahlawan korban perang, ia langsung ke lapangan dan membuatkan penutup kepala para tokoh itu. Pada tahun 1974 Dr. Curtis meninggal dan mewariskan patung-patungnya kepada Marie, dan akhirnya setelah mengoleksi cukup banyak patung, resmi lah Museum lilin ini pertama kali dibuka dan berdiri pada tahun 1835 yang berlokasi di Baker Street, London serta menjadi cikal bakal dari Museum Madame Tussauds berikutnya. Nama museum lilin ini pun akhirnya diambil dari nama Marie yang saat itu kira-kira berumur 74 tahun, ia dipanggil dengan Madame atau nyonya, ya itu dia nama museum lilin itu kini dikenal dengan Madame Tussauds.

Contoh proses pembuatan patung

Keunikan Madame tussauds

        Museum ini merupakan museum madame tussauds ke 2 yang dibangun di Asia, namun sekarang di Asean selain di Bangkok kita bisa menjumpainya di Singapura karena telah dibuka juga. Madame tussauds ini terdiri dari 2 lantai dimana lantai 1 merupakan tokoh-tokoh terkenal dan bersejarah sebut saja David Beckham yang merupakan pesepak bola terkenal serta atlit olahraga lainnya, para tokoh bangsa seperti presiden Barack Obama beserta istri, Lady Diana, dan mahatma gandhi serta para tokoh jaman dahulu seperti Einsten, Picasso, Beethoven dan masih banyak lagi. Artis jaman sekarang seperti Justin Bieber dan pasangan kondang seperti Angelina Jolie dan Brad Pitt juga nongol disini, spiderman dan captain America juga ikutan berpose disini. Wah seperti lagi kondangan dengan artis dari segala jaman lah pokoknya, pelayan yang membawa minuman aja yang ga ada. 

        Bahkan sobat jangan terkejut ketika pertama kali memasuki Museum sobat akan langsung disuguhi Patung lilin Presiden RI pertama, yaitu Alm. Bapak Presiden Soekarno. Patung nya benar-benar mendekati sempurna, sebut saja seperti kerutan kulit wajah, ruas-ruas jari, rambut sampai kerutan bibir, dan tinggi badan serta bahan baju dan bahan sepatu yang digunakan pun semuanya sangat sangat detail, luar biasa. Memang sih Saya belum pernah jumpa beliau secara langsung, tapi saya rasa patung lilin presiden soekarno mirip lah sama aslinya, hehe. Bukan hanya detail dari patung saja yang jadi fokus disini, tapi juga properti nya, seperti hasil karya picasso, rumus einstein yang ada di papan tulis, meja dan kursi serta suasana kantor presiden Barrack Obama, semua nya dibuat sangat mirip, bahkan pose para patung juga dibuat sangat unik, seperti Beckham sedang pemanasan, michael Jackson dengan gaya khas nya dan katy perry dengan gaya centilnya,wauw. Suasana yang ada semakin membuat kita takjub karena semua properti yang ada juga diiringi dengan lampu dan musik yang pas, sehingga membuat tempat ini benar-benar luar biasa. Jadi jangan heran kalau tiba-tiba sobat travelers akan jadi model dadakan, ya pastilah, soalnya kan selfie terus nih,hehe. Jangan lupakan lantai 2, lantai 2 Madame Tussauds berisi souvenir dan cara pembuatan patung. Lumayan kan bisa diajari sedikit mana tau bisa jadi saingan. Jadi apakah Madame tussauds ini cukup unik untuk kamu kunjungi? Kalau anda belum pernah berkunjung ke madame tussauds di negara manapun, saran saya anda wajib memasukkan nya di daftar liburan anda.

Presiden Soekarno seperti asli

Harga tiket

      Harga tiket normalnya sekitar 800 baht kalau ga salah, bisa langsung pesan dari situs resminya yaitu di harga tiket madame tussauds , kemarin saya dengan istri menggunakan tiket early bird,harganya sekitar 425 baht atau setara kira-kira Rp 170.000.  Tiket nya harus dipesan secara online minimal 24 jam sebelum rencana kita masuk museum, jadi maksudnya kalau beli tiketnya secara online jam 10 pagi hari ini lalu mau masuk jam 3 siang hari itu juga, maka tiket itu tidak akan bisa digunakan, jadi paling cepat masuk ke museum nya jam 10 pagi besok nya, karena harus nunggu 24 jam dulu dan tiket early bird ini hanya bisa digunakan sebelum jam 12 siang, kalau ga ya tiketnya jadi tiket normal. Selain early bird promo ada promo-promo lain yang lebih mahal pastinya, tapi kalau saya Rp 170.000 aja lah, soalnya hemat sih.

Courtesy : www.madametussauds.com

Lokasi dan Transportasi

Jam Operasional : Setiap Hari jam 08.00-21.00 
Harga Tiket         : 800 Baht (sekitar Rp 320.000)
Lokasi                  : Lantai 6, Siam Discovery, Phathumwan, Bangkok 10330, Thailand
Telepon                : +66 02-658 0060
BTS                     : Naik Bts turunlah di Bts Siam Station,di Exit 1 atau National Stadium, Exit 3 ( di depan mall Mbk ) lalu turun ke bawah stasiun dan lanjutkan berjalan kaki menuju mall Siam dan ikuti saja petunjuknya karena sudah banyak petunjuknya disekitar Mall Siam Discovery.

Tips dan trik 

1. Siapkan energi dan baterai smartphone sobat travelers karena energi anda akan terkuras disini, begitu juga dengan baterai smartphone, soalnya kan dipakai buat foto-foto selfie.

2. Kalau sobat hanya sendiri atau ber2 jangan lupa bawa tongsis ( soalnya kayanya gada larangan buat pakai tongsis ) atau tripod jadi bisa foto-foto dengan gaya maksimal.

3. Siapkan waktu minimal 2 jam dalam Madame tussauds ini, karena di museum ini ada lebih dari sekitar 100 patung, sehingga sayang kalau kita terburu-buru di dalam nya.

4. Sediakan memori cadangan Smartphone atau Kamera sobat, sehingga ga mengganggu konsentrasi waktu jadi model dan fotografer dadakan.

5. Pergunakan tiket early Bird bagi kamu yang pengen hemat, apalagi buat tema backpackeran, tapi bagi sobat yang ingin paket lain ya monggo, tak ada masalah.

   Sekian sedikit review dari saya mengenai wisata museum ke madame tussauds bangkok, semoga artikel berwisata museum ke madame tussauds bangkok ini bisa memberikan informasi bagi cewek-cewek yang mungkin sedang berkhayal berfoto dengan jay chou ataupun cowok-cowok yang pengen sepanggung dengan beyonce, semua bisa diwujudkan disini meskipun hanya patung, haha.

Ok selamat liburan keep travel dan ayok melalak :)

Biaya Liburan Hemat ke Bangkok Thailand (Hari 3)

BIAYA LIBURAN DAN WISATA HEMAT KE BANGKOK HARI 3

Hari ke 3 di Bangkok. Rencana berikutnya adalah wisata belanja plus mengunjungi mesjid di Bangkok. Dari rumah kita udah susun mau ke mesjid mana dan makan di mana ( karena rendang buatan emak uda mau habis), dan hari ini eksekusi pun dilakukan, berbekal capture peta, nama lokasi dalam bahasa thailand, dan rutenya agar tidak gampang dibawa nyasar sama supir tuk-tuk atau taxi.

Keluar hotel sekitar jam 09.00, kita singgah ke supermarket seven eleven beli cemilan buat di jalan. Masih berjalan kaki, tujuan pertama adalah museum Jim Thompson, museum yang cukup terkenal dan wajib dikunjungi ketika kamu berada di Bangkok. Dari hotel ke museum cukup jalan 15 menit,   Karena kami kan nginap di depan MBK, jadi ya dekat sekali, wong jaraknya paling cuma 600m. karena museumnya buka dari jam 9an jadi kami jalan santai hitung-hitung sekalian olah raga.

Oia bagi sobat yang mungkin sedang butuh review berapa biaya yang dibutuhkan 

Silahkan klik:  biaya jalan hemat ke bangkok hari 1

                        biaya jalan hemat ke Bangkok hari 2

 

Museum Jim Thompson

Jim thompson berada di daerah siam, biaya nya sekitar 150 baht / orang, sampai di dalam langsung di tawarin untuk ikut tur tentang asal mula rumah Jim Thompson, rumahnya bagus penuh sejarah dan artifak khas Bangkok. Setelah puas foto dan berkeliling mengkuti tour guide di museum jim Thompson, waktu sudah hampir dekat dengan sholat djuhur, maka tujuan berikutnya adalah mesjid Darul Aman. Mesjid ini berada di salah satu pemukiman islam di Bangkok, Kita menggunakan tuk tuk dari Jim thompson ke mesjid Darul Aman agar lebih cepat dan bisa ikutan berjemaah di sana. Seperti kebanyakan review para pelancong Bangkok, tuk-tuk selalu membawa berkeliling dulu ke toko sponsorship mereka. Si supir tuk tuk meminta izin kepada kami terlebih dahulu untuk dapat singgah ke toko yang dia maksud agar sekedar melihat-lihat. Tidak masalah, asal tidak terlalu buang waktu, toh juga tidak mengeluarkan uang, hanya saja wajah si bapak sopir tuktuk nya agak sedikit kecewa karena kami tidak belanja, yah gimana mau belanja, soalnya ga sesuai budget sih toko yang ditawarin si pak sopir, hehe. Tiba di mesjid darul aman, lokasinya mudah ditemui dari pinggir jalan besar,  agak masuk ke gang sedikit sekitar 20 meter saja, tepatnya di jalan petchaburi 7, kawasan ini adalah salah satu pemukiman muslim yang cukup terkenal.

Mesjid Darul Aman

Selesai berjamaah dan shalat jamak di mesjid, destinasi berikutnya adalah wisata kuliner halal. Ada satu kawasan tempat makanan halal tidak jauh dari petchaburi 7. Berjalan kaki sekitar 5 menit dan kami pun tiba di muslim food. Ada beberapa toko makanan halal, kami memilih memasuki salah satu tempat yang pemiliknya asal Malaysia, kalau tidak salah namanya toko fatimah. Banyak bertanya sebelum order itu sah sah saja, tanya dengan benar harga perporsinya karna kami takut salah harga. Saya cukup cerewet dalam hal order makanan, menanyakan komposisi makanannya apa saja, rasanya cenderung pedas atau manis, hingga tambahan telur atau ayam, serta sayur-sayurannya. Saya gak mau jika yang dipesan tidak sesuai gambar pada menu, apa lagi sampai salah paham cita rasa, hihihi, tapi syukur ternyata yang punya bisa bahasa melayu jadi lebih mudah dalam komunikasi. Namun ternyata harganya masih lebih murah di terminal 21, sebagai perbandingan di terminal 21 kemarin cuma 30 baht kalau ga salah, di warung fatimah ini kalau tidak salah sekitar 60an baht, tapi yasudah hana masalah lah.

Kenyang makan di muslim food, kita melanjutkan perjalanan ke platinum mall. Kami jalan kaki dari petchaburi ke platinum mall ini, karena saya liat dari map lurus saja dan sepertinya dekat, ternyata 1 km lebih juga, lagian gada BTS yang dekat situ, jadi solusi kalau ga naik taxi, bus ya jalan kaki lah, efeknya kaki kebas dan mata berkunang-kunang. Sampai di platinum mata kembali segar karena barangnya bagus-bagus plus Mall ini terkenal dengan harga yang miring untuk pembelian grosir. Para pemilik butik dan pengusaha fashion yang langganan jualan baju Bangkok pasti kenal mall ini, Mall nya full Ac, ada 6 lantai kalau tidak salah, tiap lantai dibedakan berdasarkan kategori  seperti kategori pria, wanita maupun anak-anak. Kebanyakan baju yang dijual adalah gaya fashion korea, sebagian besar model sama seperti yang dijual di mall pasar petisah medan ataupun tanah abang. Lorong-lorong mall penuh dengan orang yang menjinjing koper pelastik dorong ukuran jumbo. Benar benar suasana belanja yang ramai. Kita gagal tawar menawar belanja di sini, semua harga pas. Beli satu sekian bath, beli minimal 3 baru boleh kurang, beli 3 atau 5 atau lebih lagi harga sama. Saran aja sebenarnya harga pakaian disini tidak terlalu jauh beda sama harga di Indonesia, harganya cuma beti la alias beda tipis, ditambah penjual nya sedikit "sombong" pula dalam nego harga, hehe.

Selesai belanja beberapa barang di Mall platinum, sasaran berikutnya adalah museum 3D di esplanade mall. Kami menggunakan taxi dengan biaya sekitar 100 baht saja, tapi sebelumnya kami coba untuk menawar tuktuk, ternyata harganya sangat jauh beda yaitu sekitar 300 baht, Bah?Langsung saja saya abaikan mereka, lalu para sopir tuktuk langsung menurunkan harganya  jadi 200 baht, halah saya tinggal saja dan langsung pesan taxi, lebih aman dan nyaman lagian juga menggunakan argo, jadi kita bisa pantau biayanya. Jadi sobat travelers wajib hati-hati saat  menawar tuk-tuk, karena sepertinya mereka suka mematok harga cukup tinggi kepada turis maupun wisatawan. Sesampai di Esplanade Mall kami keliling sebentar melihat-lihat Mall ini dan langsung menuju lantai 4 mall ini dan masuk ke museum 3D ini yaitu Art of Paradise. Awalnya sih biasa saja tapi ternyata setelah sampai didalam tiba-tiba saya dan istri jadi fotografer dadakan, haha. Saya terheran-heran melihat dinding, lantai dan langit-langit yang penuh gambar dan cat berwarna warni, maklum baru pertama kali ke museum 3D. Kami butuh waktu 2 jam lebih bahkan hampir 3 jam untuk memutari 2 lantai museum ini, dan berusaha berpose semaksimal mungkin pada setiap lukisan. Namun ternyata tidak semua lukisan bisa tampak indah dan sesuai dengan tubuh kita setelah di foto, butuh teknik dan angel yang pas agar mendapatkan hasil foto yang memuaskan, saran saja siapkan lah baterai smartphone ataupun powerbank dan sobat travelers harus sediakan waktu minimal 2 jam, karena dijamin pasti ketagihan jadi model.

Art of Paradise : museum 3d

Hari sudah pukul 8 malam. Kami harus segera mengakhiri acara narsis-narsis melantai di museum 3D. Kami ingin mencoba menggunakan MRT kali ini, ya kereta api bawah tanah nya Bangkok,  stasiunnya pas di depan espalanade mall, jadi tidak perlu kahawatir pulang malam, karena kan masih ramai sekali. Tiba di stasiun MRT, kami mengambil tujuan ke stasiun sukhumvit. Keluar dari stasiun MRT, kami menaiki escalator dan langsung memasuki stasiun BTS asok dengan tujuan national stadium ( hotel muangphol mansion), sangat praktis dan cepat.

Perjalanan hari ke 3 sangat melelahkan, energi banyak terkuras di museum 3D dan di platinum mall. Masih ada sisa 2 hari petualangan lagi di kota Bangkok. Dan kesan hari ini adalah, Bangkok punya banyak museum, dari museum jadul, hingga museum modern dan pusat perbelanjaan yang wauw, Transportasi massal-nya juga sangat dapat diandalkan, nyaman dan praktis. 

Berikut ini Daftar biaya hari ke 3:

60 bath jajan di sevel

300 bath masuk jim Thompson (x2)

30 bath tuktuk petchaburi-mesjid darulaman

170 bath makan di muslim food (x2)

879 bath belanja belinji

27 bath kehausan beli milo dingin

100 bath taxi platinum-museum 3D

42 bath MRT Thailand culture-sukumvit (x2)

62 bath BTS asok-National stadium (x2)

137 bath jajan pulang

Semoga review yang secuil ini bisa membantu sobat travelers dalam membuat initiary nya, dan mengatur anggarannya biar ga kebablasan.

Selamat liburan, keep travel dan ayok melalak :)

Asiatique, Tempat Wisata Belanja yang Romantis di Bangkok

Asiatique, Tempat Wisata Belanja yang Romantis di Bangkok

Kali ini saya mau share mengenai salah satu spot wisata romantis yang ada di kota bangkok, khususnya buat sobat travelers yang lagi liburan tapi senangnya belanja, makan ataupun nongkrong. Ya tempat apa itu? Tempat wisata yang wajib sobat kunjungi waktu liburan Di Bangkok adalah asiatique, the Riverfront. Apakah anda sudah pernah berkunjung ke asiatique? Apa itu asiatique? Oke mari kita berbagi pengalaman beserta tips buat sobat yang mungkin ada rencana minggu ini, bulan ini ataupun tahun depan ke asiatique, check it out.

Asiatique : the Riverfront masa kini

Asal Usul Asiatique the Riverfront

Asiatique ini dulunya adalah dermaga kapal laut, jadi awal mulanya kalau ga salah pada tahun 1990an Raja Yang berkuasa di daerah ini yaitu Raja Chulalongkorn ( agak sulit nulis namanya) sedang waspada karena ada gerakan invasi dan penjajahan bangsa Eropa ke Siam (Thailand). Raja pun memiliki ide untuk berkerjasama dengan Denmark agar bisa menghadapi ancaman penjajahan yang akan terjadi, lalu dibuat lah dermaga ini sebagai salah satu wujud kerjasama antara kerajaan Siam dengan Denmark. Berlangsungnya kerjasama ini pun menjadi awal sejarah perdangan Internasional kerajaan Siam, dan hal ini merupakan salah satu faktor penentu kenapa negara Thailand adalah satu-satunya negara yang tidak pernah dijajah di regional Asean. Dermaga ini memiliki banyak kegiatan perdagangan saat itu dimana salah satu fungsi utama dermaga ini adalah untuk mengekspor kayu jati yang dimiliki oleh penduduk Denmark, kalau tidak salah bernama Mr. Hans Anderson dan dia juga lah yang punya perusahaan dengan nama East asiatique Company, yang kemudian tempat ini pun dikenal dengan nama Asiatique the Riverfront.

Bianglala yang menjadi ikon asiatique

Asiatique, tempat wisata romantis yang wajib dikunjungi,

       Asiatique adalah tempat wisata belanja yang unik dimana kita bisa belanja sambil menikmati secangkir kopi ataupun menikmati makanan-makanan khas Thailand, selain itu kita juga bisa memandangi ornamen-ornamen tempat ini yang dikelilingi dengan hiasan-hiasan unik seperti taman   yang pagarnya dililit dengan gembok ( kaya yang ada di Paris), tower jam yang cantik sampai ada  hiasan super besar seperti Bianglala yang menjadi ikon dari  tempat Wisata ini. Asiatique ini memilik lahan yang cukup luas dan dipastikan bisa bikin kamu jadi ganas waktu belanja ( kaki pun ikut kebas, ga percaya ? Buktikan aja, hehe), arsitektur bangunan nya pun sebagian besar mengikuti gaya semi eropa pada abad 19, futuristik, antik dan unik. Lokasinya yang berada di pinggir sungai besar dan terkenal yaitu sungai Chao Praya ini pun semakin menambah nilai plus dari tempat wisata belanja ini, kenapa begitu? Karena hembusan angin dan pengalaman berada di dermaga itu ( plus kalau anda ke asiatique via kapal ferry, nanti bisa baca artikel mengenai romantisme sungai chao praya) menambah sensasi pengalaman yang lebih-lebih. Bangunan hotel dan gedung tinggi di sekitar dermaga yang bisa menjadi background foto kita pun akan membuat kita semakin terkagum akan suasananya, di dermaga ini juga masih ada sisa-sisa peralatan maupun penanda masa lalu yang menunjukkan asal mula dermaga ini. 

      Berfoto disini pada malam hari maupun siang akan sama asiknya, hanya saja mungkin sobat harus charge smartphone sampai penuh, karena takutnya kehabisan baterai. Berfoto di siang hari ada banyak sekali spot yang bisa kita jadikan latar, mulai gedung, taman maupun arsitektur bangunan. Selfie malam hari pun sama indahnya, yang jadi incaran sudah jelas adalah bianglala, karena sangat antik dan unik, lampu-lampu yang warna warni membuat kita betah berlama-lama sambil minum teh jelly ( minuman yang lagi hits disana waktu juli 2015). Makanan nya pun beragam dari yang murah sampai mahal, dari yang enak sampai aneh, barang-barang nya pun juga lumayan unik dari yang khas Bangkok, handmade sampai yang di jual di Petisah ( Tanah abang versi Medan) juga ada. Suasana yang saling mendukung dan melengkapi benar-benar membuat kesan romantisme sangat terasa disini, indah, antik dan futuristik. Pasangan yang berbulan madu pun sangat direkomendasikan ke tempat ini, hanya saja awas jangan sampai ke calypso Cabaret, hmm. Bersama keluarga, berpasangan ataupun sama teman-teman sama asiknya, karena memang semua disediakan disini, bahkan bagi yang muslim mesjid dan makanan halal ada disini. 

Salah satu taman yang unik di asiatique

Gembok cinta asiatique ( mirip di Paris )

Transportasi dan lokasi Asiatique The Riverfront

Alamat: 2194 Charoenkrung Road, Wat Prayakrai, Bangkoleam, Bangkok

Telepon: +66 2 108 4488

Waktu operasional : 17.00-23.30

Website : thaiasiatique.com

Transportasi 

Via shuttle boat : kita naik BTS apa saja terserah yang penting turunnya wajib di BTS saphan taksin, setelah sampai di BTS saphan taksin turun lah dari BTS dan jalan ke ujung terminal BTS, nanti akan ada pintu exit serta eskalator menuju ke lantai bawah ( jalan raya). Lalu berjalan sekitar 100m ( kalau ga salah hitung, ga bawa meteran kemarin soalnya) lurus ke depan kita akan menemukan dermaga sathorn pier. Shuttle boat yang menuju ke asiatique ada di paling kiri dermaga, shuttle boat ini gratis, karena tujuannya hanya menuju ke asiatique. Express Boat nya ada yang bayar murah, ada yang bayar agak mahal karena express ( ga berhenti di tiap dermaga ) dan ada yang gratis yang menuju asiatique, jadi jangan salah antri naik shuttle boat nya ya.

Jalur pulang sama saja dengan pergi, tapi kemarin kami menggunakan taxi untuk pulang menuju ke daerah siam.

Harga Tiket :

Biaya yang diperlukan untuk masuk ke lokasi ini tidak ada alias GRATIS, bahkan shuttle boat nya juga gratis, yang bayar ya ketika sobat travelers mau belanja ataupun makan. Jadi mau makan plus belanja ataupun cuma nongkrong cantik sambil selfie-selfie, semua bebas dilakukan.

Tips dan trik

1. Datang dan berkunjunglah di waktu sore.

karena belum terlalu ramai jadi kita bebas selfie dan bisa dapat foto sewaktu sore dan malam ( soalnya sore dan malam sama bagusnya), jadi usahakan sore sudah sampai.

2. Siapkan stamina dan baterai smartphone anda.

Tempat ini tempat yang asik buat nongkrong, foto2 dan belanja, jadi kalau mau lakukan itu semua, usahakan jangan terlalu lelah sebelumnya, karena akan menguras cukupa banyak stamina.

3. Wajib naik shuttle boat

Sensasi ketika menaiki shuttle boat menuju lokasi sangat menyenangkan apalagi ketika sore, angin sepoy-sepoy ditambah udara hangat, jadi ini ga boleh dilewatin.

4. Mesjid dan makanan halal tersedia

Buat yang muslim jangan takut ga bisa solat, meskipun bisa jamak nanti waktu di hotel atau penginapan, tapi disini ada mesjid kok dan mesjidnya cukup bagus dan berada pas di seberang  asiatique. Disebelahnya juga ada warung makanan halal yang sesuai dengan budget cekak alias pas-pasan, cocok buat yang ga mau makan di asiatique, kan lumayan hemat bisa buat beli oleh-oleh :).

5 lebih hemat pulang naik taxi kalau rombongan

Kalau tujuan sobat adalah BTS saphan taksin maka dipastikan lebih hemat menggunakan taxi, karena selain lebih praktis, juga lebih cepat, lebih aman ( karena sudah malam sekali pastinya ) dan lebih santai karena tidak perlu ganti kendaraan. Jadi silahkan dihitung budgetnya.

6 kalau belanja jangan kebablasan, ingat masih ada pasar chatuchak yang lebih murah kalau mau wisata belanja gila-gilaan.

7. Menawar secara wajar

Nawar itu boleh tapi jangan kelewatan, karena bisa dimarahi sama penjualnya,hihi. Tapi gapapa kok, mana tau rejeki abis marah dia kasi barangnya.

     Itulah secuil review yang bisa saya share mengenai asiatique the Riverfront, tempat wisata belanja di Bangkok yang wajib dikunjungi saat libur panjang, pendek maupun liburan sekolah. Hopefully bisa memberikan gambaran kepada para sobat travelers ketika akan liburan dan berwisata ke bangkok, selamat berkhayal, selamat bermimpi, selamat makin bingung, selamat menghitung budget dan selamat menikmati  liburan.

Keep travel dan ayok melalak :)

Cara Menggunakan BTS di Bangkok

Tutorial menggunakan BTS bangkok (transportasi Bangkok)

Bagi sobat yang masih bingung nanti mau jalan-jalan pakai apa di Bangkok (Thailand), terus bagaimana cara menggunakan nya. Kita akan mereview tentang BTS dan cara menggunakannya.

Sekilas BTS 

BTS adalah jenis kereta melayang di udara, hampir sama seperti busway, hanya saja dia memiliki jalur sendiri menggantung di atas jalan raya. BTS ini dilengkapi ac, LCD TV (isinya iklan) terus ada petunjuk berupa suara dari operator nya dengan memberitahu destinasi atau tujuan berikutnya beserta waktu tempuhnya, sehingga kita tidak perlu takut kelewatan ataupun tersesat. BTS ini interior nya sangat cantik dan terawat serta didominasi warna kuning. BTS ini sangat nyaman dan melaju dengan sangat cepat, sehingga sangat menghemat waktu perjalanan sobat dan liburan pun makin nikmat.

Suasana dalam BTS ( transportasi Bangkok)

Cara membeli tiket BTS

Pertama kali sobat lihat di google maps, dimana posisi BTS berada, simbolnya akan kelihatan, lalu kita berjalan menuju stasiun yang terdekat dengan hotel kita. Kita ambil contoh bts siam, lalu saat kita naik ke stasiun BTS maka akan ada loket penjaga, mesin koin Dan portal ( pintu masuk ke tempat ruang tunggu BTS, seperti di mall). Jadi kita beli dulu tiketnya, bagaimana caranya? Pertama yang kita butuhkan adalah koin. Bila sobat tidak punya koin maka tukarkan lah di loket penjaga, mereka akan memberikan kita pecahan uang baht berupa uang logam, pertama saya juga bingung, saya kira loket itu untuk beli tiket, ternyata loket itu hanya untuk tempat penukaran uang kertas jadi uang koin saja, cuma itu saja fungsinya, saya tanya-Tanya dalam bahasa inggris, sepertinya mereka kurang paham, jadilah kami akhirnya berbahasa tarzan, saya bilang mau beli tiket eh mereka malah menukar uang saya jadi uang koin, pertama Kali pasti bingung lah coi,haha. Lalu sobat liat di PETA yang ada di dekat mesin, tujuan mana yang akan di capai, lalu tekan tombolnya Dan masukkan koin sebesar angkanya. Misalnya kita masukkan uang koin sebesar 10 baht 4 keping ( total 40 baht) lalu angka yang kita tekan adalah angka 35, maka mesin akan mengeluarkan kembaliannya sebesar 5 baht dari lubang kecil di bawah. Lalu akan keluar berupa kartu seperti ATM ( hanya saja yang ini lebih tipis) dari slot di mesin itu dan akhirnya kita bisa membeli tiket dan menggunakannya di BTS bangkok. Ingat kartu ini jangan sampai hilang karena digunakan untuk masuk Dan keluar stasiun. Kemarin teman Backpacker saya pernah kehilangan kartunya di BTS tujuan, alhasil kami disuruh membayar denda sekitar 3x lipat dari harga tujuan rute awal. 

Kita hanya bisa keluar di tujuan kita, BTS akan berhenti di setiap stasiun, namun kita tidak bisa keluar karena kartu kita tidak akan berfungsi bila bukan digunakan di tempat tujuan.

Tempat penukaran koin (BTS )

Map dan Mesin pembeli tiket BTS ( tansportasi Bangkok )

Cara membaca Map BTS

Peta bts bisa dilihat di kartu ( tiket bts ), dan bisa juga di dekat mesin tiket, namun kalau melihat biaya bisa di peta yang dekat mesin. Bts ini terhubung dengan MRT, airport rail link, bus Dan kapal ferry ( express boat). Di beberapa tujuan seperti BTS silom, BTS dan MRT berada dalam satu stasiun, tapi tidak semuanya seperti itu, contohnya kalo mau ke pelabuhan sathorn pier, ya kita harus turun dulu di BTS Saphan Taksin lewat eskalator, di depan nya sekitar 20 meter sudah sampai di dermaga pelabuhan kapal ferry ( sathorn Pier ), lain halnya dengan BTS silom, begitu kita sampai di BTS silom, maka akan ada petunjuk arah melalui esklator ke bawah menuju MRT, jadi di BTS ini MRT Dan BTS satu terminal dan tidak perlu keluar. Tapi hanya sebagian kecil saja yang tergabung dalam satu gedung.

Lalu bagaimana cara membaca simbol yang ada dalam rute BTS ini ( peta BTS yang di Mesin) :

1 angka dalam lingkaran yang nampak itu menandakan jumlah biaya yang harus dikeluarkan( dalam baht)

Contoh : kita berada di asok ( warna kuning no 15 menuju BTS chit lom 25 baht, artinya kita dikenai biaya 25 baht ).

2 simbol bulat kuning adalah dimana posisi kita berada sekarang ( contoh : di gambar ada di posisi BTS asok )

3 simbol panah kanan kiri menunjukkan kita bisa berpindah Dari BTS silom ke BTS sukumvhit dan sebaliknya ( BTS Siam )

4 warna hijau muda menunjukkan BTS Silom ( BTS Silom ini hanya sebutan mereka saja ) dengan rute mochit ( BTS mochit tempat naik bus tujuan ke bandara Don Mueang)

5 warna hijau tua menunjukkan BTS dengan rute sukumvhit ( begitu juga dengan nama sukumvhit )

6 BTS dengan simbol huruf M adalah tempat kita pindah BTS Menuju kereta bawah tanah ( MRT ) dan juga sebaliknya, sementara untuk MRT anda harus liat lagi peta nya karena berbeda.

 

Tiket untuk naik BTS ( transportasi Bangkok )

Tips hemat menggunakan BTS

Tentukan rute yang akan dilewatin, apakah jauh atau dekat. Kalau kira-kira jauh Dan mahal bisa gunakan bus atau taxi. Contohnya Dari asiatique kemarin kami berempat ingin menuju pratunam city, menggunakan BTS perorang dikenai biaya sekitar 40 baht, karena ber4 total jadi 160 baht. Dan kami harus naik bus ferry lagi Dari dermaga asiatique menuju dermaga sathorn pier lalu naik ke BTS saphan taxin dan menuju BTS -ratchatewi, buang waktu sekali Dan lebih mahal dan tidak hemat plus capek, karena dari BTS Ratchathewi kami .harus jalan kaki lagi sekitar 800m ke pratunam. Akhirnya kami pilih menggunakan taxi, hanya sekitar 120 baht, lebih murah, hemat, cepat dan langsung diantar sampai  ke depan pratunam, benar-benar sesuai budget, apalgi buat turis backpakeran. Itu salah satu contoh tips dan trik hemat menggunakan BTS, jadi anda harus tau situasinya kapan harus pakai Bus, BTS, MRT ataupun yang lainnya ya, sehingga liburan pun tetap hemat dan sesuai budget, kan lumayan bisa oleh-oleh lebih, hehe. Baiklah semoga informasi ini bermanfaat bagi anda yang belum tahu cara menggunakan BTS di kota bangkok (Thailand).

OK keep travel dan ayok melalak :)

Jabal Rahmah, Saksi Romantika Adam dan Hawa

Jabal Rahmah, Saksi Romantika Nabi Adam dan Hawa

Banyak Dari kita yang sampai sekarang masih takut mendaki, namun bagaimana bila kita mendaki bersama pasangan halal kita? Mendaki sambil berpegangan tangan, berdoa ketika sampai di puncak, ya bagaimana bila kita mendaki sebuah bukit dimana itu tempat nenek moyang kita bertemu, emang ada? Ya ada lah, namanya bukit arafah ( jabal rahmah).
Apa itu Jabal Rahmah ? Tempat apa? Apa maknanya? ya Jabal Rahmah adalah tempat Adam Dan hawa bertemu setelah sekian lama terpisah dan tempat ini adalah salah satu situs suci umat Islam, serta merupakan salah satu situs wisata terpopuler. Berikut kita ulas tentang bukit arafah ini, supaya teman- teman yang sedang liburan dan wisata religi bisa tahu gambaran seperti apa jabal rahmah ini.

Mendaki jabal rahmah

Asal usul jabal rahmah

Konon katanya tempat ini merupakan tempat pertemuan Nabi Adam Dan hawa setelah mereka terpisah sekian lama ( sekitar 300 tahun kalau tidak salah berdasarkan informasi tour guide nya), ya terpisah karena mereka telah melanggar aturan Allah Swt, mereka memakan buah terlarang, yaitu buah khuldi, lalu terbukalah aurat mereka. Allah Swt murka karena mereka telah tergoda oleh setan, lalu Allah SWT mencampakkan Adam Dan pasangannya, hawa ke bumi dan mereka keluar Dari surga, lalu mereka dicampakkan ke tempat yang berbeda, saling berjauhan ( nabi Adam di India, dan Siti hawa di jeddah) tapi mereka akhirnya berkumpul kembali di  bukit rahmah ataupun yang kita kenal dengan jabal rahmah yang terletak di padang Arafah, dan melahirkan keturunan lalu membentuk keluarga beranak cucu seperti kita sekarang yang merupakan asal usul dari nenek moyang manusia. Kebetulan saya juga salah seorang yang kontra dengan teori evolusi darwin, bahwa nenek moyang manusia adalah monyet. Emang siapa yang mau berasal Dari monyet? Mungkin ada Kali ya yang mau?Hmm. Konon di jabal rahmah ini juga lah nabi Muhammad Saw menerima wahyu terakhirnya. Lokasinya pun tidak terlalu jauh dari Madinah, mungkin hanya sekitar 1 jam saja. Tempat ini adalah tempat yang wajib dikunjungi dan dipadati oleh ribuan pengunjung dan wisatawan dari seluruh dunia baik turis lokal maupun turis mancanegara. Tinggi bukit nya pun mungkin cuma sekitar 40 meter saja, tidak terlalu tinggi, tapi tetap saja jabal rahmah penuh sesak karena semua jamaah umrah dan wisatawan ingin melihat tempat yang merupakan saksi dari kisah romantika nabi Adam dan Hawa.

Apa yang unik dan romantis di sini?

Tentu saja tempat ini menjadi istimewa karena selain keindahannya, ada sejarah yang menghiasi tempat ini, sehingga aura yang ada di bukit rahmah ini pun bisa menular kepada para jamaah maupun wisatawan yang mengunjungi tempat ini dan tempat wisata ini bukan hanya sekedar situs wisata, tapi juga merupakan situs agama. Dikelilingi pasir- pasir di sekitar bukit Dan anak tangga yang meliuk liuk ketika kita akan menaiki tangganya membuat tempat ini sangat Indah, apalagi bila kita memandang Dari kejauhan. Sekilas memang tempat ini sangat panas, Dan itu menang benar adanya tapi ketika kita sudah menaiki anak tangganya rasanya terik matahari tidak terlalu menjadi persoalan, karena suasana turis yang riuh dan ramai sehingga semakin membuat kita semakin menjadi penasaran ke atas bukitnya. Lalu ada apa diatas bukt nya? Diatas bukit Rahma kita akan mendapatkan sebuah monument atau tugu, apa arti monumen ini? Namanya saja sudah monumen, berarti dia adalah pengingat bahwa tempat ini lah awal mula dua manusia pertama di muka bumi bertemu . Namun para wisatawan sering menyalah artikan monumen ini sehingga bisa menjadi " sembahan yang tidak disengaja", ini sungguh sangat berbahaya.

Di atas bukit mungkin kita akan dianjurkan untuk berdoa oleh tour guide, tapi ada syarat dan ketentuannya. Apa saja ketentuannya?

1 tidak boleh solat dengan sengaja di depan tugu (bukankah harus hadap kiblat?)

2 tidak boleh mencoret-coret tugu ( kayak anak SMP lagi naik gunung aja)

3 tidak boleh berdoa mengusap-usap tugu ( entah apa tujuannya)

4 tidak boleh menempel-nempel foto di tugu.

Knapa hal ini dilarang? Yang pertama sudah tentu perbuatan ini merusak aset pemerintah arab saudi, meskipun tugu itu hanyalah buatan pemerintah arab saudi.  Alasan lainnya yang paling penting adalah karena tugu itu bisa membawa pada kesyirikan, padahal itu bukan sembahan, kalau kita seolah-olah menyembahnya berarti kita telah melakukan syirik dan itu termasuk dosa paling besar. Jadi kalau berdoa disitu ya sewajarnya saja tidak perlu ada hal spesial atau yang khusus yang kita lakukan disini. Katanya kalau kita berdoa selagi masih single ( jomblo alias belum menikah) kita akan cepat dapat jodoh, Dan bila kita sudah berumah tangga lalu berdoa bersama istri, rumah tangga kita katanya juga awet dan tidak banyak masalah. Saya pun juga berdoa bersama istri di tempat ini, tapi kami berdoa sewajarnya dan masing-masing. Berdoa memang ada tempat yang makbul untuk kita lakukan seperti di multazam ( antara hajar aswad Dan pintu kabah), tapi kita harus paham bahwa semua doa yang kita panjatkan di jabal rahmah ( bukit arafah) itu semua dipanjatkan kepada Allah Swt Dan akan dikabulkan oleh Nya juga.

Jadi bukan karena tempat ataupun tugunya ya sobat.

Suasana jabal rahmah

Tips ketika berwisata Dan mengunjungi bukit arafah ( jabal rahmah)

Apa saja yang kita perlukan ketika berwisata dan mengunjungi jabal rahmah ini?

1. Sediakan masker , ini penting karena ketika kita berwisata ke daerah berpasir, angin nya sangat kencang Dan menerbangkan pasirnya kemana-mana, jadi usahakan gunakan masker untuk melindungi wajah sobat ya.

2. Gunakan kaca mata hitam ataupun sejenisnya, ini penting karena saat mendaki wajah kita akan menengadah ke atas, sehingga silau matahari akan membuat mata kita sakit bila tidak menggunakan kacamata ini.

3. Gunakan penutup kepala atau payung, cuacanya yang lumayann panas membuat kita akan sempoyongan kena sengatan matahari. Usahakan agar menggunakan sejenis topi ala orang arab ataupun payung untuk menghindari kepala sobat dari panas matahari.

4. Bawalah minuman dingin / air putih. Jangan tidak bawa minum, meski disana juga ada jual minum, tapi kan lebih hemat, tidak perlu keluar biaya lagi.

5. Tugu hanyala simbol Dan penanda. Inilah tips yang paling penting. Tidak perlu berdoa dengan sengaja mengahadap sekitar tugu, kalau hanya foto-foto boleh, buat eksis saja. Jgn solat sengaja menghadap tugu, ingat kita harus waspada jgn sampai hawa nafsu membuat kita berbuat dosa ya sob.

Tugu ( monumen ) jabal rahmah

Baiklah tadi semua adalah sedikit review mengenai jabal rahmah , tempat wisata religi yang tak henti dikunjungi dan bisa menimbulkan rasa romantika dalam hati,hehe. Semoga review ini bisa bermanfaat bagi anda yang ingin sekedar tahu ataupun yang ingin menambah wawasan tentang jabal rahmah , tempat wisata yang wajib dikunjungi bagi turis, wisatawan umrah maupun jamaah haji.

Ok keep watch dan ayok melalak :)

Biaya Liburan Hemat ke Bangkok Thailand ( Hari 1 )

Biaya Liburan Hemat ke Bangkok (Hari 1)

Akhirnya, setelah galau nyaris membatalkan tiket murah (karna ada keperluan sih), susun rencana kesana kesini, budget ini itu, galau lagi karna nyaris gak dapet cuti, kami pun sukses melalak ke thailand, bangkok. Tepat tanggal 17 Agustus 2015. Mari rayakan HUT RI di Bangkok !!!

Mendarat di Don Mueang, turun ke lt 1 airport, ke loket-loket minta peta bangkok (gratisan).Sepanjang pinggiran menuju pintu terminal banyak yang jual sim card internet, tapi itu nanti dulu, tujuan pertama adalah checkin hotel. Sampai ke paling ujung kiri airport (lupa pintu terminal berapa namanya, kalau  ga salah gate 8 sih ) disitu banyak bener turis ngantri berlapis-lapis untuk dapet gilirantaxi. Bisa aja naik bus, tapi yaudah ikutan ngantri aja, gak lama kok, cuma 15 menit, kita pilih naik taxi karena lebih simpel, biaya nya sampai ke daerah siam pun cuma sekitar Rp.100.000. Giliran dapet taxi, kita langsung tunjukin tulisan khas cacing yang udah ter-capture di HP, supaya si supir langsung ngerti, nama hotel dan alamat yang akan di tuju, plus rute petanya. Kalau kita mau naik bus, naiklah Bus yang kode A1 lalu turunlah di BTS Mo Chit ( perjalanan sekitar 45 menit), dari Mo chit tinggal lihat daftar tujuan BTS nya aja mau kemana, apa ke Siam, silom sukumvhit, tinggal pilih. Penting buat kamu yang mau ke bangkok, jika sudah ada tujuan tertentu, langsung save peta dan nama tujuan, usahakan dalam bahasa mereka, rata-rata penduduknya kurang paham bahasa inggris, jadi kita lebih mudah dalam menanyakan lokasi.

Sepanjang jalan sama istri ngomentarin tentang tata kota. Yang gak jauh beda sama Medan lah, yang ternyata banyak spot sudut kota agak kumuh lah, cuma kota nya lebih warna warni sih, tapi kalau dibandingin sama kuala lumpur, sepertinya masih lebih bagus KL sih ( pendapat kami ya), karena jalan nya lebih lebar dan gedung-gedung nya lebih tinggi. Tapi yauda lah kita kan mau bahas Bangkok bukan bahas KL apalagi Medan hehe dan akhirnya kami pun tiba di Hotel yang sudah dibooking 3hari sebelum keberangkatan.

Namanya Muangphol Mansion, pesona hotelnya luar biasa, pinggir jalan besar, kesan awal seram, kelam, hitam dan legam ( macam sarang hantu ya?) tapi ternyata sangat lumayan nyaman buat yang budget ngpas, pingin di tengah kota dan ga mau backpackeran. Kami pesennya dari tripadvisor kemaren, dapat diskon dikit lah, kelebihannya hotel ini kalau jalan kaki sedikit, cuma ngelewati 3 gedung langsung dapet tangga BTS National Stadium, depannya langsung MBK, sebelahnya sevel, gak salah pilih, hotelnya strategis, meskipun dari luar penampakannya jauh berbeda dari hotel Ibis tetangganya. Ada harga ada rupa, kalo nginep di Ibis bisa kena 3-4 kali lipatnya. Kalo cuma buat tempat tidur abis capek keliling bangkok seharian kayanya ini cukup, tapi gak rekomendasi untuk yang mau honeymoon atau bawa keluarga dengan anak-anak kecil. Pesen yang superior, dengan fasilitas kamar; tempat tidur bersih lumayan empuk, dapet tv kecil, kulkas kecil, lemari baju, sengaja pilih kamar yang ada kacanya, ac oke, kamar mandi bathup, air panas oke. Surprise, ternyata semuanya dalam keadaan bersih kinclong, meskipun old stuff, tapi ini gak seperti yang kebanyakan ada di bad review tripadvisor. Gak nemu kecoa, kutu, cuma memang kamar agak bau saluran air, tapi bisa ditangani setelah pinjam pewangi ruangan di receptionist. Dari kamar cukup terdengar kendaraan di jalan (apalagi waktu polisi mondar mandir, kebetulan hari itu tepat tragedi bom di salah satukuil yang kurang dari 1km dari hotel). Selesai sholat, langsung makan bekal dari rumah, nasi, rendang, dan tempe teri kecap( kok bontot dari rumah? Selain hemat, cari yang hala susah). Memang paling enak bontot dari rumah, nyum!

Kesan pertama tiba di Bangkok, sepi sekali, kaya di medan aja ah,berasa jalan-jalan keluar kota dengan bahasa penduduk yang berbeda, heheheh. Terlebih ternyata Bangkok sepi malam itu (karena ada tragedi bom kali ya). Jam setengah 10 malam ke atas udah gak banyak pejalan kaki meskipun di tengah kota, yang banyak suara ambulan dan sirin polisi, tapi hari lain sudah normal kok. (Nanti diposting di postingan selanjutnya yah ) malah masih lebih rame antrian bule-bule di sevel. Tapi secara keseluruhan asik laah. Hmmm :)

Di bawah saya share penampakan fasilitas kamarnya, yang cukup memadai:

Biaya perjalanan Day 1:

Uang bath disaku​: 9.000 bath x Rp 397 = Rp 3.573.000

Tiket promo         ​: Rp. 1.742.300 (PP untuk 2 orang + tax)

Hotel booking-an​: 3.811 bath = Rp. 1.321.320 (5 hari 4 malam)

Taxi bandara+cha​: 250 bath = Rp.99.250

Beli air mineral   ​:7 bath = Rp. 2.779

Tips untuk yang baru mendarat ke bangkok dan baru pertama. Gunakan taxi aja biar ga ribet waktu sampai bandara, karena lebih aman. Apalagi yang jalan ber4, bisa share biaya. Perhatiin google maps waktu jalan,biar ga diputer-puterin sama si mas supir taxi nya. Beli kartu di sevel aja gausa di bandara, lebih hemat, terus langsung minta aktifin internet sama si mbaknya ( karena susah kalau aktifin sendiri). Itu aja sih yang mungkin harus diperhatiin, ok semoga info-info ini bisa membantu sobat ya, happy travel dan ayok melalak :)