Tips Ibadah Umroh Agar Tidak Tersesat
Sobat trevelers yang mau berangkat ibadah
umroh hati-hati jangan sampai tersesat ya, karna hal ini bisa dialami oleh
siapa saja, bukan hanya orang tua. Banyak sekali yang mengalami ketika kembali
dari Masjidil Haram atau Masjid Nabawi kemudian tidak bisa menemukan jalan
kembali menuju penginapan. Bisa jadi hanya berputar saja di jalan yang sama,
padahal bisa saja tersesat karena keluar dari pintu yang tidak sama ketika
memasuki masjid. Maka sobat trevelers penting untuk mengingat dari pintu mana
sobat sebelumnya masuk. Jika sobat tidak dapat melakukan ibadah solat di tempat
yang sama dari sebelumnya, maka berusahalah untuk tetap berada di dekat tempat
yang mudah dikenali ketika sobat masuk sebelumnya, seperti berada tidak terlalu
jauh dari pintu atau lainnya. Berikut kita berikan untuk para sobat trevelers
yang mau berangkat ibadah umroh, tips ibadah umroh agar tidak tersesat, mudah
mudahan dapat membatu sobat untuk menghindari hal tersebut ya.
Mesjid Madina kadang juga bisa buat kita tersesat |
1. Begitu sobat trevelers sampai
di Madinnah dan Makkah, langsung catat nama hotel, nomer kamar hotel, alamat
dan nomer telepon. Selalu ingat catatan tersebut atau simpan catatan di tas
tangan yang selalu sobat bawa ataupun dompet, catat di handphone juga lebih
praktis. Sobat juga ada baiknya menyimpan nomer telepon teman seperjalanan
ibadah umroh yang mungkin dapat dimintai bantuan, bisa juga nomer telpon ketua
rombongan atau pembimbing ibadah umroh.
2. Sobat trevelers juga harus tahu
siapa saja petugas penyelenggara ibadah umroh pada travel yang sobat gunakan.
Ingatlah hal yang mudah mengenai mereka, seperti warna seragam yang digunakan
ataupun identitas resmi. Hal ini dapat menghindari sobat dari penipuan oleh
orang-orang yang tidak sobat kenali, apalagi untuk sobat trevelers yang wanita
ataupun yang baru pertama kali ibadah ke Tanah Suci.
3. Usahakan ketika sobat akan
berangkat beribadah ke Masjid Nabawi atapun Masjidil Haram, untuk selalu bersama rombongan. Upayakan
menghindari berjalan sendiri, apalagi jika ini merupakan ibadah umroh sobat
yang pertama. Jika tidak dapat berangkat bersama dengan rombongan, maka
berusahalah untuk tetap ditemani oleh seseorang.
4. Selalu
kenakan gelang pengenal dan kartu tanda pengenal agar sobat trevelers mudah
dikenali, dan memudahkan sobat mencari pertolongan karerna gelang dan kartu
tanda pengenal yang sobat pakai dapat menjadi petunjuk asal jemaah. Ini dapat
memudahkan petugas keamanan dari pemerintah Arab Saudi untuk menemukan tempat
asal sobat, baik lokasi hotel nomer telp yang dapat dihubungi hingga asal
negara, hal ini sangat membantu apalagi jika sobat tidak dapat berbahasa arab
atau inggris. Walaupun sobat menguasai bahasa Arab ataupun Inggris, tetap
selalu bawa tanda pengenal, mengingat antisipasi jika terjadi keadaan darurat
seperti sakit tiba-tiba atupun lainnya.
5. Sobat
trevelers jangan cepat panik, tetaplah tenang jika merasa lelah karena
berputar-putar saat lupa menemukan jalan kembali ke penginapan. Beristirahatlah
sambil mengingat-ingat kembali dari arah mana sobat masuk katika beribadah di
Masjidil Haram, atau ingat kembali tanda khusus jalan dari penginapan menuju
tempat ibadah. Sobat dapat bergabung dengan jemaah dari indonesia walaupun
berbeda rombongan hanya untuk sementara, sebelum sobat dapat menemukan orang
yang dapat membantu mencari tempat penginapan dimana sobat tinggal, karena hal
inilah sangat penting agar sobat trevelers tetap mengenakan gelang dan kartu
tanda pengenal.
Semoga beberapa tips tersebut dapat menjadi rekomendasi untuk para sobat
trevelers ketika melakukan ibadah umroh. Tidak ada salahnya untuk diterapkan
agar menghindari resiko tersesat ya sobat.. semoga bermanfaat, dan selamat
menajalankan ibadah umroh sobat trevelers,
1 komentar:
komentarterimakasih ya, informasinya sangat membantu :)
Reply